DXY Dekati Level 103.50 Seiring Kekhawatiran Default Hutang Menjelang FOMC Minutes

Belum tercapainya kesepakatan apapun dalam pembicaraan untuk menentukan plafon hutang sekaligus kekhawatiran bahwa ekonomi AS dapat mengalami default, telah membebani sentimen pasar akhir-akhir ini, dimana Ketua DPR AS Kevin McCarthy tetap merasa optimis bahwa kesepakatan akan tercapai sebelum 1 Juni mendatang, sehingga Washington menyatakan bahwa Departemen Keuangan telah meminta banyak lembaga untuk menunda tuntutan pembayaran.

DXY Dekati Level 103.50 Seiring Kekhawatiran Default Hutang Menjelang FOMC Minutes

FUNDAMENTAL

Pergerakan Indeks Dollar berhasil menyentuh level tertingginya dalam sembilan pekan terakhir di kisaran 103.50, seiring para trader yang menantikan risalah FOMC terbaru yang akan dirilis pada dinihari nanti, namun demikian kekhawatiran terhadap terjadinya default hutang AS serta kecemasan pasar terkait nada hawkish yang disuarakan oleh The Fed dan data AS yang optimis berpeluang menempatkan harga DXY di kisaran bawah pada sesi perdagangan hari ini.
Belum tercapainya kesepakatan apapun dalam pembicaraan untuk menentukan plafon hutang sekaligus kekhawatiran bahwa ekonomi AS dapat mengalami default, telah membebani sentimen pasar akhir-akhir ini, dimana Ketua DPR AS Kevin McCarthy tetap merasa optimis bahwa kesepakatan akan tercapai sebelum 1 Juni mendatang, sehingga Washington menyatakan bahwa Departemen Keuangan telah meminta banyak lembaga untuk menunda tuntutan pembayaran.
Di sisi lain sejumlah komentar terbaru dari para pejabat The Fed, diantaranya dari Presiden Fed Atlanta Raphael Bostic, Presiden Fed Richmond Thomas Barkin dan Presiden San Francisco Mary C Daly yang mendukung seruan untuk suku bunga yang lebih tinggi, sembari mengutip kesengsaraan inflasi, yang pada gilirannya mendorong pertaruhan pada Fed kenaikan tarif pada bulan Juni.
Perlu dicatat bahwa imbal hasil Treasury AS tenor 10-tahun telah turun dari level tertingginya sejak awal Maret lalu, sehingga faktor kualitatif yang mempengaruhi sentimen pasar, seperti pembicaraan plafon hutang, ketegangan AS-Cina serta komentar The Fed akan menjadi katalis utama bagi Indeks Dollar dalam jangka pendek menjelang dirilisnya FOMC Minutes.

TEKNIKAL

Pola perdagangan Rounding Bottom telah terbentuk dalam pergerakan Indeks Dollar di timeframe Daily, dengan level 105.88 akan menjadi batasan krusial bagi perubahan trend harga menjadi bullish di jangka menengahnya, yang ditandai pula dengan garis sinyal SMA 200 yang tetap menjadi level resisten dinamis bagi DXY.
Dukungan bullish untuk saat ini nampaknya masih cukup terbuka dengan level 103.65 akan menjadi hambatan kenaikan awal bgi DXY, dimana dukungan beli ini dapat terlihat dari pergerakan indikator Alligator yang telah berpotongan ke atas sejak beberapa hari yang lalu, sehingga semakin memperkuat konfirmasi adanya pergerakan naik.
Namun demikian peluang terjadinya bearish swing movement nampaknya sudah mulai terbuka, sehingga akan memperlihatkan ayunan turun setidaknya untuk kembali ke kisaran 102.80, yang mana tekanan jual secara teknikal dapat terlihat dari sinyal yang ditunjukkan oleh indikator RSI 14 yang telah mendekati area overbought di jangka menengahnya.