EURUSD Manfaatkan Bias Positif Di Atas 1.0900 Seiring Pelemahan Moderat USD

Philip Lane selaku Kepala Ekonom European Central Bank mengatakan bahwa kawasan Eurozone akan terus mencatat pertumbuhan dan tidak mungkin mengalami resesi yang berkelanjutan, sehingga hal ini mempersempit inversi kurva imbal hasil di Jerman serta mendung prospek pengetatan kebijakan lebih lanjut oleh Bank Sentral Eropa yang pada akhirnya memberikan dukungan bagi mata uang tunggal Euro, yang ditambah dengan kinerja USD yang melemah secara moderat.

EURUSD Manfaatkan Bias Positif Di Atas 1.0900 Seiring Pelemahan Moderat USD

FUNDAMENTAL

Pasangan mata uang EURUSD berhasil mendapatkan daya tarik positifnya di sesi perdagangan hari kedua secara beruntun sejak sesi perdagangan Asia pagi ini, sehingga mampu kembali ke atas level psikologis 1.0900 dan mampu bergerak dekat level puncaknya dalam tiga hari sekaligus bersiap untuk gerak rebound dari level terendah dua bulannya.
Philip Lane selaku Kepala Ekonom European Central Bank mengatakan bahwa kawasan Eurozone akan terus mencatat pertumbuhan dan tidak mungkin mengalami resesi yang berkelanjutan, sehingga hal ini mempersempit inversi kurva imbal hasil di Jerman serta mendung prospek pengetatan kebijakan lebih lanjut oleh Bank Sentral Eropa yang pada akhirnya memberikan dukungan bagi mata uang tunggal Euro, yang ditambah dengan kinerja USD yang melemah secara moderat.
Faktanya untuk saat ini pergerakan DXY yang menjadi ukuran nilai Greenback terhadap mata uang lainnya, masih tetap berada di bawah tekanan dan bergerak di bawah level tertinggi sejak 12 Juli lalu, menyusul para pedagang yang masih bertaruh terhadap wacana The Fed akan menghentikan siklus kenaikan suku bunganya di bulan September mendatang, meski sejumlah data makro AS masih memberikan petunjuk ekonomi AS yang sangat tangguh sehingga mampu membuka peluang kenaikan suku bunga 25 bps guna membatasi kerugian bagi US Dollar.
Sikap wait & see kemungkinan akan dijalani oleh para trader, mengingat bahwa Ketua The Fed Jerome Powell serta Presiden ECB Christine lagarde akan menyampaikan pidatonya di Jackson Hole, setelah sebelumnya para investor mengawasi petunjuk dari data flash PMI dari Eurozone dan AS, dimana kesemuanya akan membuka adanya peluang terkait kesehatan ekonomi serta mengenai apakah pihak bank sentral dari masing-masing negara utama masih mampu untuk menaikkan suku bunga secara lebih lanjut.

TEKNIKAL

Pergerakan pasangan mata uang EURUSD masih berada dalam jalur penurunan dalam bearish trendline, namun masih tetap berada di dalam area konsolidasi dengan range harga antara 1.08458 - 1.09618, dan masih berada di bawah garis MA 200.
Area konsolidasi akan menjadi area kunci bagi penentuan arah pergerakan EURUSD dalam timeframe H4, yang mana sinyal Alligator telah mulai bergerak naik untuk memberikan cerminan perubahan arah pergerakan dalam jangka pendeknya.
Secara keseluruhan pasangan mata uang EURUSD masih tetap berada dalam tekanan moderat di jangka menengah, namun melemahnya US Dollar sejak sesi perdagangan waktu AS semalam sepertinya masih akan memberikan dukungan bullish secara moderat.
Hal ini terlihat dari sinyal dalam indikator RSI yang telah bergerak di atas level 50% sehingga memberikan cerminan terbukanya peluang bias bullish Emas hingga menjelang dibukanya sesi perdagangan waktu New York malam nanti.