Trading dengan menggunakan Chart Pattern Double Bottom Raih Profit

Pada pembahasan sebelumnya kita telah membahas jenis-jenis chart pattern, maka belajar trading forex berikut ini, kita akan menyajikan uraian mengenai trading dengan chart pattern double bottom. Chart Pattern double bottom merupakan satu sinyal pembalikan naik (bullish reversal) dan menjadi favorit para trader.

Trading dengan menggunakan Chart Pattern Double Bottom Raih Profit
Trading dengan menggunakan Chart Pattern Double Bottom Raih Profit

Trading dengan menggunakan Chart Pattern Double Bottom Raih Profit

Pada pembahasan sebelumnya kita telah membahas jenis-jenis chart pattern, maka belajar trading forex berikut ini, kita akan menyajikan uraian mengenai trading dengan chart pattern double bottom. Chart Pattern double bottom merupakan satu sinyal pembalikan naik (bullish reversal) dan menjadi favorit para trader.

 

Pola harga ini termasuk salah satu pola harga dengan frekuensi kemunculan tertinggi, karena formasinya mudah dikenali. Formasi Double Top mengindikasikan bahwa harga cenderung melambat ketika sudah mencapai puncaknya.

Double Top adalah versi Bearish-nya, sedangkan untuk versi Bullish-nya adalah Double Bottom.

Dalam grafik EUR / USD - Oktober 2008, double bottom terbentuk ketika harga tidak mampu menembus di bawah level tertentu. Jika sobat trader mengamati dengan seksama, bagian bawah kedua tidak dapat cocok dengan level bagian bawah pertama. Ini sebenarnya menunjukkan berkurangnya tekanan jual. Dalam skenario ini, kamu harus menempatkan urutan entri kamu di atas garis leher.Seperti halnya double tops, formasi double bottoms merupakan indikasi pembalikan tren.

Komposisi dari double bottom adalah ketika level low kedua seimbang atau hampir seimbang dengan level low pertama.  salah satu teknik yang harus kamu lakukan adalah ketika memasuki trading adalah pada saat garis tren atas (ditarik dari kumpulan level high  candlestick yang membentuk zona level low kedua—disebut juga dengan breakout line). Lalu menempatkan order limit buy stop beberapa pip di atas breakout line.

Bisa juga dengan menempatkan order limit buy beberapa pip di atas breakout line dengan asumsi harga berbalik sementara sebelum melejit naik.

Dari chart pattern double bottom ini, kamu bisa juga menerapan teknik yang lebih agresif dengan melihat dan mengamati kumpulan candlestick membentuk double bottom, taris garis tren miring dari arah kiri grafik hingga dijadikan acuan untuk breakout line, tunggu candle berikutnya ditutup dan dibuka diatas breakout line dan masuk posisi saat opening candle kedua.

Ataupun kamu bisa gunakan strategi trading yang lebih optimal dari aspek rasio rugilaba adalah dengan menunggu munculnya satu candlestick yang memiliki karakter sebagai sinyal bullish reversal, semisal hammer atau bullish engulfing dan pada  opening candle berikutnya kita entri buy dengan target minimal pada level breakout line.